Pupuk memiliki banyak sekali pengertiannya..
Akan tetapi, secara umum pengertian pupuk adalah sebagai
berikut :
- Pupuk adalah bahan atau zat yang memberikan nutrisi baik
yang berupa nutrisi organik maupun anorganik kepada tanah dengan tujuan
meningkatkan pertumbuhan tanaman, tumbuhan dan juga vegetasi lainnya.
- Pupuk adalah bahan organik ataupun bahan anorganik yang
diperoleh secara alami ataupun dari sintesis beraneka macam bahan dan
ditambahkan ke dalam tanah untuk memberikan unsur esensial yang diperlukan
tanaman untuk pertumbuhan dan perkembangannya.
- Pupuk adalah substansi/bahan yang mengandung satu atau
lebih zat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Pupuk memang sengaja dibuat mengandung bahan-bahan yang
mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Menurut pengertian ini, bahan yang walapun mengandung zat
yang dibutuhkan tanaman tetapi tidak dibuat dengan sengaja untuk memberikan
nutirisi kepada tanaman tidak bisa dikatagorikan sebagai pupuk.
Sebagai contoh, sisa tanaman yang jatuh ke tanah dan
menyediakan N bagi tanah tidak bisa dikatakan sebagai pupuk.
· Pupuk adalah substansi yang digunakan untuk memperbaiki
sifat fisika, kimia, dan biologi tanah
guna mendukung pertumbuhan dan
perkembangan tanaman.
· Pupuk adalah segala sesuatu yang bisa menjadikan tanah
lebih sehat dan subur.
FUNGSI 16 UNSUR HARA ESENSIAL BAGI TANAMAN DAN 8 UNSUR
MIKRO LAINNYA
Fungsi Unsur Hara Bagi Tanaman
Tiap-tiap unsur hara mempunyai fungsi/khasiat tersendiri dan
mempengaruhi proses-proses tertentu dalam perkembangan dan pertumbuhan tanaman.
Berikut ini uraian singkat fungsi/khasiat unsur hara bagi
tanaman, yakni :
1. Karbon (C)
Penting sebagai pembangun bahan organik karena sebagian
besar bahan kering tanaman terdiri dari bahan organik, diambil tanaman berupa
C02.
2. Oksigen
Terdapat dalam bahan organik sebagai atom dan termasuk
pembangunan bahan organik, diambil dari tanaman berupa C02, sumbernya tidak
terbatas dan diperlukan untuk bernafas.
3. Hidrogen
Merupakan elemen pokok pembangunan bahan organik, sumbernya
dari air dan jumlahnya tidak terbatas.
4. Nitrogen (N)
Diambil dan diserap oleh tanaman dalam bentuk : NO3- NH4+
Fungsi Nitrogen bagi tanaman adalah :
a. Diperlukan untuk pembentukan atau pertumbuhan bagian
vegetatif tanaman, seperti daun, batang
dan akar.
b. Berperan penting dalam hal pembentukan hijau daun yang
berguna sekali dalam proses
fotosintesis.
c. Membentuk protein, lemak dan berbagai persenyawaan
organik.
d. Meningkatkan mutu tanaman penghasil daun-daunan.
e. Meningkatkan perkembangbiakan mikroorganisme di dalam
tanah.
Sumber Nitrogen
a. Terjadi halilintar di udara ternyata dapat
menghasilkan zat Nitrat, yang kemudian di bawa air hujan meresap ke bumi.
b. Sisa-sisa tanaman dan bahan-bahan organis.
c. Mikrobia atau bakteri-bakteri.
d. Pupuk buatan (Urea, ZA dan lain-lain)
5. Fosfor
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : H2PO4- HPO4–
Secara umum, fungsi dari Fosfor (P) dalam tanaman dapat
dinyatakan sebagai berikut :
a. Merangsang pertumbuhan akar, khususnya akar benih/tanaman
muda.
b. Mempercepat serta memperkuat pertumbuhan tanaman muda
menjadi tanaman dewasa dan menaikkan prosentase bunga menjadi buah/biji.
c. Membantu asimilasi dan pernafasan sekaligus mempercepat
pembungaan dan pemasakan buah, biji atau gabah.
d. Sebagai bahan mentah untuk pembentukan sejumlah protein
tertentu.
6. Kalium (K)
Diambil/diserap tanaman dalam bentuk : K+
Fungsi Kalium bagi tanaman adalah :
a. Membantu pembentukan protein dan karbohidrat.
b. Berperan memperkuat tubuh tanaman, mengeraskan jerami dan
bagian kayu tanaman, agar daun, bunga dan buah tidak mudah gugur.
c. Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap kekeringan dan
penyakit.
d. Meningkatkan mutu dari biji/buah.
Sumber-sumber Kalium adalah :
a. Beberapa jenis mineral.
b. Sisa-sisa tanaman dan lain-lain bahan organis.
c. Air irigasi serta larutan dalam tanah.
d. Pupuk Buatan (KCl, ZK dan lain-lain).
e. Abu tanaman misalnya:
abu daun teh muda mengandung sekitar 50% K2O.
7. Kalsium (Ca)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk: Ca++
Fungsi Kalsium bagi tanaman adalah :
a. Merangsang pembentukan bulu-bulu akar.
b. Berperan dalam pembuatan protein atau bagian yang aktif
dari tanaman.
c. Memperkeras batang tanaman dan sekaligus merangsang pembentukan
biji
d. Menetralisir asam-asam organik yang dihasilkan pada saat
metabolisme.
e. Kalsium yang terdapat dalam batang dan daun dapat
menetralisirkan senyawa atau suasana keasaman tanah
8. Magnesium (Mg)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : Mg++
Fungsi Magnesium bagi tanaman ialah :
a. Magnesium merupakan bagian tanaman dari klorofil.
b. Merupakan salah satu bagian enzim yang disebut Organic
pyrophosphatse dan Carboxy peptisida.
c. Berperan dalam pembentukan buah.
Sumber-sumber Magnesium adalah :
a. Batuan kapur (Dolomit Limestone) CaCO3MgCO3.
b. Garam Epsom (Epsom salt) MgSO4.7H2O.
c. Kleserit MgSO4.H2O.
d. Magnesia MgO.
e. Zat ini berasal dari air laut yang telah mengalami proses
sedemikian :
Mg Cl2 + Ca(OH)2 ——– Mg (OH)2 + Ca Cl2Mg (OH)2—-panas—— Mg O
+ H2O.
f. Terpentin Mg3SiO2 (OH)4
g. Magnesit MgCO3
h. Karnalit MGCl2KCl. 6H2O
i. Basic slag
j. Kalium Magnesium Sulfat (Sulfat of Potash Magnesium)
9. Belerang (Sulfur = S)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : SO4-
Fungsi Belerang bagi tanaman ialah :
a. Berperan dalam pembentukan bintil-bintil akar.
b. Merupakan unsur yang penting dalam beberapa jenis protein
dalam bentuk cystein, methionin serta thiamine.
c. Membantu pertumbuhan anakan produktif.
d. Merupakan bagian penting pada tanaman-tanaman penghasil
minyak, sayuran seperti cabai, kubis dan lain-lain.
e. Membantu pembentukan butir hijau daun.
Sumber-sumber Belerang adalah :
a. Sisa-sisa tanaman dan lain-lain bahan organik.
b. Bahan ikutan dari pupuk anorganik (buatan) seperti pupuk
ZA dan pupuk Superfosfat.
10. Besi (Fe)
Diambil atau diserap oleh tanaman dalam bentuk!: Fe++
Fungsi unsur hara Besi (Fe) bagi tanaman ialah :
a. Zat besi penting bagi pembentukan hijau daun (klorofil).
b. Berperan penting dalam pembentukan karbohidrat, lemak dan
protein.
c. Zat besi terdapat dalam enzim Catalase, Peroksidase,
Prinodic hidroginase dan Cytohrom oxidase.
Sumber-sumber Besi adalah :
a. Batuan Mineral Khlorite dan Biotit.
b. Sisa-sisa tanaman dan lain-lain bahan organik
11. Mangan (Mn)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : Mn++
Fungsi unsur hara Mangan (Mn) bagi tanaman ialah :
a. Diperlukan oleh tanaman untuk pembentukan protein dan
vitamin terutama vitamin C.
b. Berperan penting dalam mempertahankan kondisi hijau daun
pada daun yang tua.
c. Berperan sebagai enzim feroksidase dan sebagai aktifator
macam-macam enzim.
d. Berperan sebagai komponen penting untuk lancarnya proses
asimilasi
Sumber-sumber Mangan adalah :
a. Batuan mineral Pyroluste Mn O2.
b. Batuan mineral Rhodonite Mn SiO3.
c. Batuan mineral Rhodochrosit Mn CO3.
d. Sisa-sisa tanaman dan lain-lain bahan organik
12. Tembaga (Cu)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : Cu++
Fungsi unsur hara Tembaga (Cu) bagi tanaman ialah :
a. Diperlukan dalam pembentukan enzim seperti :
Ascorbic acid oxydase
Lacosa
Butirid Coenzim A. dehidrosenamb.
Berperan penting dalam pembentukan hijau daun (khlorofil).
13. Seng (Zincum = Zn)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : Zn++
Fungsi unsur hara Seng (Zn) bagi tanaman ialah :
a. Dalam jumlah yang sangat sedikit dapat berperan dalam
mendorong perkembangan pertumbuhan.
b. Diperkirakan persenyawaan Zn berfungsi dalam pembentukan
hormon tumbuh (auxin) dan penting bagi keseimbangan fisiologis.
c. Berperan dalam pertumbuhan vegetatif dan pertumbuhan
biji/buah.
Seng dalam tanah terdapat dalam bentuk :
1. Sulfida Zn S
2. Calamine Zn CO3
14. Molibdenum (Mo)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : Mo O4-
Fungsi unsur hara Molibdenum (Mo) bagi tanaman ialah:a.
Berperan dalam mengikat (fiksasi) N oleh mikroba pada leguminosa.
b.Sebagai katalisator dalam mereduksi N.
c. Berguna bagi tanaman jeruk dan sayuran.
Molibdenum dalam tanah terdapat dalam bentuk Mo S2
15. Boron (Bo)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk : Bo O3-
Fungsi unsur hara Boron (Bo) bagi tanaman ialah :
a. Bertugas sebagai transportasi karbohidrat dalam tubuh
tanaman.
b. Meningkatkan mutu tanaman sayuran dan buah-buahan.
c. Berperan dalam pembentukan/pembiakan sel terutama dalam
titik tumbuh pucuk, juga dalam pembentukan tepung sari, bunga dan akar.
d. Boron berhubungan erat dengan metabolisme Kalium (K) dan
Kalsium (Ca).
e. Unsur hara Bo dapat memperbanyak cabang-cabang nodule
untuk memberikan banyak bakteri dan mencegah bakteri parasit.
Boron (Bo) dalam tanah terdapat dalam bentuk :
a. Datolix Ca (OH)2 BoSiO4
b. Borax Na2 Bo4 O2. 10H2O
16. Khlor (Cl)
Diambil/diserap oleh tanaman dalam bentuk: Cl -
Fungsi unsur hara Khlor (Cl) bagi tanaman ialah :
a. Memperbaiki dan meninggikan hasil kering dari tanaman
seperti : tembakau, kapas, kentang dan tanaman sayuran.
b. Banyak ditemukan dalam air sel semua bagian tanaman.
c. Banyak terdapat pada tanaman yang mengandung serat
seperti kapas, sisal
Disamping ke-16 unsur hara tersebut masih ada unsur-unsur
lain yang berhubungan erat dengan tanaman yang akan diuraikan secara ringkas,
yaitu :
1. Natrium (Na)
Natrium dapat memperbaiki pertumbuhan tanaman apabila
tanaman yang dimaksud menunjukkan gejala kekurangan Kalium (K).
Natrium dalam proses fisiologi dengan K, yaitu menghalangi
atau mencegah pengambilan/penyerapan K yang berlebihan.
2. Silikum (Si)
Tanaman rumput-rumputan, seperti alang-alang dan padi
ternyata banyak yang menyerap Si.
Dibandingkan dengan unsur hara N dan P, ternyata Si dalam
tanaman lebih besar jumlahnya.
3. Nikel (Ni)
Unsur ini merupakan aktifator daripada enzim, dalam
bentuknya yang kecil dapat mempercepat pertumbuhan tanaman.
4. Titan (Ti)
Unsur Titan selalu terdapat dalam tanaman, dan banyak
terdapat pada nodula dan legum.
Dengan pemberian Ti SO4 nodula akan bertambah sedangkan
fiksasi menjadi lebih meningkat.
5. Selenium
Jumlah yang berlebihan tidak menimbulkan kerusakan bagi
tanaman, akan tetapi menimbulkan keracunan bagi binatang yang memakan tumbuhan
tersebut.
6. Vanadium
Berfungsi mempercepat reproduksi azotobacter yang
mengakibatkan meningkatnya fiksasi N dari udara.
7. Argon
Unsur Argon dibutuhkan tanaman untuk menunjang pertumbuhan
dan perkembangannya.
Kelebihan unsur ini dapat menyebabkan keracunan pada
tanaman.
Keracunan akar oleh Argon banyak terdapat pada tanah
persawahan.
8. Yodium
Unsur yodium walaupun keadaannya sedikit ternyata diperlukan
bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang sehat.
Semoga Bermanfaat..
No comments:
Post a Comment