Saturday 30 July 2016

MERAWAT TANGKI SPRAYER




Sprayer harus dirawat agar sprayer menjadi awet atau tahan lama dan meminimalkan kandungan pestisida setelah selesai penyemprotan.
Termasuk bagaimana cara mengatasi apabila nozzle tersumbat.

Berikut adalah caranya:

Pembersihan Tangki

Setelah selesai kegiatan penyemprotan di lading atau kebun,  knapsack sprayer perlu dicuci atau dibersihkan agar kandungan pestisida dalam tangki sprayer menjadi rendah pada semua bagian alat semprot.

Tahapannya adalah:

Tangki sprayer (Knapsack sprayer) dicuci sekurang-kurangnya tiga (3) kali dengan menggunakan air.
Bagian terakhir pencucian dibuang melalui selang.
Biarkan air pencucian keluar melalui selang dan “spuyer”/”nozzle”.
Air pencucian di buangke tanag yang jauh dari perairan umum.
Perlengkapan lainnya juga dicuci dengan air sekurang-kurangnya 3 (tiga) kali.


Spuyer/Nozzle Tersumbat

Pada kegiatan penyemprotan dengan menggunakan knapsack sprayer, terkadang suka terjadi penyumbatan pada spuyer/nozzle.
Nozzle dapat tersumbat oleh pestisida dan/atau kotoran.
Jangan meniup nozzle yang tersumbat tersebut karena tiupannya akan membalik kearah muka, dan menyebabkan muka terpapar oleh pestisida.

Langkahnya adalah :

Buka nozzle dengan tangan menggunakan sarung tangan.
Bersihkan dengan membenamkan nozzle ke dalam air dan kalau perlu digosok dengan tangkai rumput.
Bersihkan lagi dengan air.
Cuci tangan setelah selesai.
Tujuan membersihkan lubang dengan rumput, agar tidak merusak lubang nozzle atau memperbesar lubangnya.


Semoga Bermanfaat..

No comments:

Post a Comment