K-Bioboost Adalah salah satu produk unggulan dari PT. K-Link Indonesia yang didalamnya terkandung bakteri cerdas atau mikroorganisme yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan hasil 4 sub sektor yaitu PERTANIAN, PERKEBUNAN, PETERNAKAN DAN PERIKANAN dan bahkan PENGOLAHAN LIMBAH.
Friday, 28 October 2016
DAUN TOMAT SEBAGAI PESTISIDA ALAMI
Daun Tomat bagus sebagai insektisida dan fungisida alami tapi perlu waspada dan hati-hati, sebab ketika daun tomat dipakai sebagai pestisida alami bisa bersifat racun bagi manusia.
Gunakan sarung tangan, penutup hidung, dan mulut pada saat kita menyemprotkan ke tanaman.
Daun tomat bagus sebagai insektisida dan fungisida alami.
Dapat digunakan untuk membasmi kutu daun, ulat bulu, telur serangga, belalang, ngengat, lalat putih, jamur, dan bakteri pembusuk.
Cara membuatnya sebagai berikut :
Pertama
Ambil daun tomat kira-kira seberat 1 Kg.
Pakai sarung tangan ketika memetik daun tomat.
Kedua
Daun Tomat dimasak dalam 2 liter air selama 30 menit.
Ketiga
Tambahkan lagi potongan-potongan daun tomat, batang tomat, dan buah tomat sebanyak 2 genggam, dan tambahkan pula 2 liter air.
Aduk bahan-bahan tersebut, lalu biarkan selama 6 jam.
Keempat
Disaring dan tambahkan 1/4 batang sabun.
Cairan telah bisa digunakan sebagai insektisida dan fungisida alami.
Semprotkan cairan ini setiap 2 hari sekali bila jumlah serangga pengganggu cukup banyak.
HATI-HATI :
Daun Tomat ketika dipakai aebagai Insektisida dan Fungisida bersifat racun bagi manusia.
Ada unsur kimia yang terkandung dalam daun tomat menjadi jauh lebih pekat konsentrasinya.
Kandungan unsur kimianya adalah senyawa alkaloid yang disebut ‘TOMATINE’ yang terdapat pada daun dan batang Tomat.
Racun ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan yang serius.
Gunakan sarung tangan, penutup hidung, penutup mulut ketika memetik, me as a kid, menyaring, dan menyemprotkan bahan Insektisida daun Tomat ini.
Semoga bermanfaat...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment