Suatu pemandangan yang lazim dilihat disekitar penggilingan
padi adalah gunungan sekam yang makin lama makin tinggi.
Padahal sekam dapat dimanfaatkan untuk industri bangunan dan
sebagai bahan bakar alternatif.
Sebagai bahan bangunan, sekam bisa dimanfaatkan sebagai hard
board, semen hidraulik, bahan reinforcing karet, industri detergen, industri
silika dan industri mineral.
Hard board sekam mempunyai sifat tahan air, tahan api dan
anti rayap, sehingga dapat digunakan untk bagian dalam atau bagian luar rumah.
Pencampuran abu sekam dengan 20-30% kapur dapat menghasilkan
semen hidraulik untuk pembuatan bata tahan asam.
Bahan reinforcing karet dapat dibuat dengan mencampurkan
50-100 bagian abu sekam dengan 100 bagian karet sintetik styrene butadiene
rubber (SBR).
Abu sekam dapat direaksikan dengan larutan NaOH untuk
menghasilkan natrium silikat yang dapat digunakan sebagai filler dalam
pembuatan sabun dan detergen.
Sekam padi setelah dipurifikasi, kadar silika (SiO2) hingga
95%, dapat digunakan sebagai filler dalam industri makanan, kertas, cat,
kosmetik, pasta gigi, dan karet.
Absorben dari sekam memiliki kegunaan yang luas di industri
pemurnian air, minyak dan lemak, dan pengeringan udara.
Sekam kering dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar
alternatif untuk skala rumah tangga, industri rumah tangga dan pengeringan
gabah.
Selain itu, sekam juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar
dalam bentuk arang sekam atau briket arang sekam.
Sekam dapat digunakan sebagai bahan bakar tungku api tradisional,
atau kompor sekam untuk keperluan rumah tangga atau industri rumah tangga
(kecil) seperti pengrajin tahu dan tempe
Untuk skala yang agak besar sekam juga bisa dimanfaatkan
sebagai bahan bakar pengering gabah yang tidak tergantung listrik ataupun solar.
Arang sekam dapat dibuat dengan cerobong kapasitas 15
Kg/jam, yaitu dengan meletakkan sekam kering di sekitar cerobong yang di
dalamnya sudah diberi bara api.
Bara api tersebut akan membakar sekam dengan api mininum,
sehingga akan terbentuk arang sekam.
Selain dapat digunakan langsung, arang sekam tersebut dapat
dibuat briket dengan peralatan sederhana yang terbuat dari bambu dengan
diameter 10 cm dan tinggi 7 m.
Semoga bermanfaat...
Semoga bermanfaat...
No comments:
Post a Comment